Friday, June 24, 2011

Jum'at bersih di FMIPA

Today, 24 Juni 2011 sehari tepat setelah hari ulang tahun saya. Hari jum’at luar biasa. Atau yang biasa orang menyebutnya ‘jum’at’ bersih. Jum’at bersih sering dilakukan pada hari jum’at. Ya memang dari namanya dapat kita lihat bahwa itu jum’at bersih bukan ahad bersih. Tapi kenapa harus hari jum’at, itulah pertanyaannya. Bukankah tak harus hari jum’at kita bisa melakukan bersih bersih. Ya apalah namanya, yang penting bisa bersih-bersih.
Mungkin esensi dari jum’at bersih adalah satu hari dalam satu minggu di mana kita membersihkan lingkungan tempat kita biasa berinteraksi. Itu menurut pendapat saya, bagaimana menurut anda??? Anda juga bisa menuliskan di “comment” ya. Setiap orang bisa mengartikan, jum’at bersih adalah satu hari dalam satu minggu dimana kita dipaksa untuk bersih-bersih, berpanas-panasan, dan berkeringat-keringatan ( maaf, kosakata di atas tidak termasuk dalam kamus besar bahasa orang normal). Apa ya??? Ya begitulah mungkin yang dipikirkan orang...
oke langsung masuk ke pokok pembahasan dari pada basa basi tidak karuan, yang menyebabkan saya menulis kepanjangan dan tidak berguna, maka dari itu langsung saja ya, saya juga sudah kehabisan ide mau nulis apa. Lagian jikalau terlalu banyak panjang lebar, pembaca juga akan kabur karena tak menuju sasaran. Oleh karena itu jangan terlalu banyak ber prakata langsung saja cekidot menuju TKP dan bahas langsung apa yang mau diutarakan. Saya bosan berprakata seperti ini yang membuat pikiran buntu dalam dunia yang berputar hingga matahari yang tadinya berpijar menjadi bersinar. Eh, bukannya sama aja ya. Ya udah, anggap aja sama.
Jum’at tanggal 24 Juni 2011 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam mengadakan Jum’at bersih. Hari ini semua karyaawan dosen dan perwakilan dari beberapa HMJ dan mahasiswa mengikuti kegiatan ini. Kegiatan ini dilakukan sebagai wujud prihatin atas terciptanya image Kampus MIPA sebagai Kampus Bantargebang UNS, begitu kutipan saya dari seorang Pembantu Dekan I yakni Pak Sutanto yang dulunya mantan Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat Komputer UNS ( UPT PUSKOM UNS ). Lewat statusnya, beliau agak sedikit menyindir tentang keadaan Kampus MIPA yang menyedihkan. Sampah yang berserakan di depan gedung B, nuansa musim gugur yang dibiarkan begitu saja membuat daun-daun berguguran dan dibiarkan begitu saja. Inikah cerminan dari mahasiswa MIPA. Menyukai sesuatu yang kumuh. Padahal mereka berkeluh kesah tentang kebersihan. Akan tetapi tidak menujaga kebersihan. Cerminan yang demikian tetntunya tidak menunjukkan sikap civitas akademika yang peduli lingkungan.
Kampus MIPa terkenal dengan mahasiswanya sebagai mahasiswa yang study oriented. Bukan apa-apa. Memang MIPA ditunjukkan untuk menjadi seorang saintis. Saintis yang bisa menjadikan sesuatu menjadi lebih baik. Jika saja kampusnya tidak menunjukkan indikasi menuju kebaikan, bisa disimpulkan mahasiswanya pun belum menuju kebaikan tersebut. Sebagai prihatinitas atas hal tersebut ( sekali lagi saya ingatkan ada beberapa kata yang tidak masuk kamus bahasa normal ), Green Movement Community ( GMC ) bekerja sama dengan dekanat dan seluruh birokrasi MIPA mengadakan jum’at bersih sebagai respon atas sindiran tersebut. Akan tetapi hal ini memang menjadi hal yang segera dilupakan jika mahasiswa dan seluruh jajaran di kampus tidak peduli dengan apa yang mereka tinggali.
Sesuai dengan hukum sosiologi ( *lhoh????) bahwa lingkungan berpengaruh kepada kepribadian masyarakat yang tinggal di lingkungan tersebut. Jika lingkungan tersebut kotor, sekali lagi saya sampaikan, jika lingkungan tersebut kotor, ah kurang mantep, sekali lagi pake huruf besar biar pada ngliat dan tahu, JIKA LINGKUNGAN ANDA KOTOR, BISA DIPASTIKAN BISA MEMPENGARUHI KEPRIBADIAN MASYARAKAT YANG TINGGAL DI DALAMNYA UNTUK JUGA MENJADI KOTOR. Ya begitulah kesimpulannya. Cerminan tersebut tentunya sudah melekat dan juga menjadi brand. Dikarenakan hal tersebut, diharapkan seluruh warga MIPA bisa ikut berpartisipasi dalam penyelenggaraan Kampus MIPA yang bersih. Mari menjadi mahasiswa peduli, peduli terhadap lingkungan anda. Menuju UNS to World Class University!.

No comments:

Post a Comment