Kau bisa menyebutku dalam diam
membiarkan luka tetaplah luka
membiarkan caci adalah caci
kau bisa menyebutku dalam diam
saat yang adil menjadi tak adil
dan yang tak adil menjadi adil
kau bisa menyebutku dalam diam
saat mentari tenggelam dan berakhir
saat hujan terpatung dan mencair
kau bisa menyebutku dalam diam
dalam renungan, dalam keheningan,
dalam angan dan imajinasimu tanpa batas
kau bisa menyebutku dalam diam
secercah cahaya tanpa gelap
dan sebening embun dengan kesegaran
dan rasakan, aku ada dan menghilang
tanpa senang, tanpa ragu, tanpa hati
gelombang metafora, seperti sebuah utopia tanpa deskripsi.
kau bisa menyebutku dalam diam, dengan
diam.
Senja dan sore, march 19 2013
diam itu...
ReplyDelete